Buah marasi, ciri, kandungan dan manfaatnya
pohon dan buah marasi |
Planterbag.web.id - Buah marasi masih belum familiar dikalangan masyarakat, kebanyakan masih tumbuh secara liar di hutan hutan tropis termasuk Indonesia
kebanyakan masyarakat lebih memanfaatkan daun pohon marasi dibandingkan dengan buahnya
daun pohon buah yang satu ini memang lebar dan kuat sekilas mirip daun pohon kelapa yang masih muda, sehingga sering kali dimanfaatkan sebagai wadah darurat ketika berada di hutan
selain daunnya yang bermanfaat ternyata buah yang dihasilkan juga memiliki manfaat lain yang belum bayak diketahui, bahkan kebanyakan orang masih takut untuk mengkonsumsinya karena masih kurangnya pengetahuan tentang buah ini
tanaman buah marasi memiliki nama ilmiah Curculigo Latifolia dan memiliki nama lain di berbagai daerah seperti kelembak (lemba), pohon nyangkuh (nyangku), pinang puyuh dan juga sukit,
mungkin ditempat kalian juga memiliki nama lainnya, silahkan tulis nama lain di daerah kalian pada kolom komentar.
Ciri ciri pohon marasi
Pohon marasi memiliki ciri ciri yang sangat mudah untuk dikenali, dan berikut beberapa ciri dari pohon ini
- Berdaun lebar seperti pada bibit daun pohon kelapa dengan panjang daun bisa mencapai 1 meter
- Daunnya berserat, berlipat dan sangat kuat serta memiliki pertulangan yang sejajar
- daunnya tumbuh langsung dari batang utama sampai ketanah
- memiliki bunga berwarna kuning
- Memiliki buah berukuran sekitar 0.5 - 2cm dengan kulit buah berwarna putih coklat kemerahan
- Biji didalam buah yang belum masak berwarna putih dan ketika sudah masak akan berwarna hitam
- Biji biji buahnya bergerombol dan umumnya memiliki 6 kelopak bunga, hampir mirip dengan buah kapulaga
- Buahnya memiliki rasa asin ketika baru masuk kedalam mulut dan kemudian akan terasa sangat manis
- Memiliki pertumbuhan bunga dan buah yang terpisah dari batang utamanya
- Tanaman marasi memiliki akar serabut dan termasuk dalam kategori tumbuhan dengan tipe percabangan monocaulis
dilihat dari bentuk dan perkembangan bunganya, marasi memiliki kesamaan dengan buah kapulaga, yakni sama sama dari keluarga Hipoxidaceae
namun kapulaga lebih dominan untuk masuk dalam keluarga zingiberaceae atau keluarga jahe jahean seperti laos (lengkuas), jahe, sagu jawa dan lainnya
marasi juga termasuk dalam rempah rempahan hanya saja kurang terkenal sebagai rempah
Baca juga : Daun sidaguri, penjelasan serta manfaatnya
Kandungan dan manfaat buah marasi
Buah marasi bergerombol dengan bentuk lonjong mirip dragon fruit ini memiliki kandungan curculin yang mampu mengubah rasa menjadi manis
Ketika anda mengonsumsi buah ini kemudian mengonsumsi makanan lain maka makanan lain yang anda konsumsi akan menjadi terasa manis
hal ini disebabkan kandungan curculin yang ada pada buah marasi, contoh ketika anda mengonsumsi buah ini kemudian mengonsumsi buah lemon yang sangat asampun maka lemon yang anda makan akan terasa manis
contoh diatas berlaku untuk semua jenis makanan yang anda konsumsi, biasanya kandungan perubah rasa dari buah ini akan bertahan kurang lebih hingga 30 menit sebelum hilang sendiri oleh air ludah
oleh karena itu banyak orang yang menamainya dengan buah ajaib perubah rasa, kadang ada juga memanfaatkan buah ini sebelum melakukan pertunjukan seperti makan cabai terpedas untuk mengurangi kepedasannya
namun jangan sekali kali mencoba untuk hal diatas, karena bagaimanapun perut yang akan memprosesnya, jika perut tidak kuat dari pedas yang ada hanya akan meninggalkan rasa sakit.
Kandungan buah marasi
Menurut jurnal dari AJOL (African Journal of Biotechnology) kandungan nutrisi yang ada pada buah marasi adalah sebagai berikut
- serat kasar (34,76%)
- karbohidrat (34,09%)
- nilai energi sedang (188,77 Kkal/100 g).
- Protein kasar (11.01%)
- lemak kasar (0.93%),
- ash (5.16%)
- kelembaban (12.28%)
- fenolik (65.17 mg/g)
- flavonoid (23.17 mg/g)
- proanthocyanidin (4.23 mg/g)
Potensi marasi untuk obat tradisional
dikutip dari jurnal IPB dengan judul "Potensi Tumbuhan Curculigo spp. sebagai Antidiabetes: Pendekatan Berbasis Anatomi dan Histokimia, Metabolomik, Bioinformatika, dan Bioteknologi" menuliskan bahwa tanaman curculigo memiliki fungsi sebagai obat untuk diabetes mellitus
selain itu tumbuhan marasi ini juga dikenal sebagai obat tradisional untuk berbagai penyakit seperti demam, batuk, meredakan bengkak, dan melancarkan kencing
buah marasi juga dikenal sebagai pengganti gula pada pederita kencing manis atau penderita diabetes
akarnya juga memiliki potensi untuk mengobati sakit ginjal, meningkatkan fungsi seks, menghilangkan sakit perut karena kedinginan dan mengibati sakit kepala.
(sumber : pustaka.setjen.pertanian.go.id)
Posting Komentar